Bergabungnya Holda dengan Meli cukup mengejutkan. Pasalnya dua sosok ini akan menjadi pasangan perempuan pertama sepanjang sejarah pemilu modern yang akan maju memimpin Sumsel.
Holda mengatakan, keputusan untuk menggandeng Meli Mustika didasarkan pada visi dan misi yang sejalan serta komitmen untuk membawa perubahan positif bagi Sumsel, yakni Ekonomi Hijau untuk Sumsel Sejahtera.
Konsep Ekonomi Hijau ini sudah sejak lama digaungkan keduanya lantaran menginginkan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Dengan fokus pada pelestarian alam, peningkatan kualitas hidup masyarakat, serta pengembangan sektor-sektor ekonomi yang berbasis pada keberlanjutan lingkungan.
"Kami melihat pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian lingkungan. Sumsel memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, energi terbarukan, dan pariwisata alam. Kami berkomitmen untuk mengembangkan potensi-potensi tersebut dengan pendekatan yang ramah lingkungan," ujar Holda, dikutip
Kantor Berita RMOLSumsel, Minggu (19/5).
Didukung Ketua Dewan Pertimbangan Partai DemokratDeklarasi yang berlangsung di Cafe Kopi Darat, Minggu (19/5), itu dihadiri Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrat, Sarjan Tahir, Ketua DPC Partai Demokrat Empat Lawang yang juga suami dari Holda, Herman Rusul Yunus, serta Bendahara DPD PDIP Sumsel, Ilyas Panji Alam.
Isu konflik di tubuh Demokrat Sumsel sebelum ini sempat meruncing setelah Harnojoyo ditinggalkan oleh Mawardi Yahya. Di sisi lain, Ketua DPD Demokrat Sumsel Cik Ujang sempat mengklaim telah mengantongi rekomendasi dari partai untuk maju menjadi wakil bagi Cagub Sumsel Herman Deru.
Hadirnya Sarjan Taher dalam deklarasi Holda-Meli Mustika ini nyatanya menjadi sinyal kuat ke mana arah dukungan partai yang didirikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono itu.
Apalagi, sebelumnya Sarjan juga telah menyampaikan kepada media bahwa partai memberi kesempatan kepada semua kadernya untuk maju di Pilgub Sumsel. Namun, hanya Holda yang maju menjadi calon gubernur, sementara lainnya hanya menjadi wakil gubernur alias ban serep.
"Ke depannya, kita akan bersama-sama berjuang untuk mendaftar di Pilgub Sumsel," kata Sarjan.
BERITA TERKAIT: